SOSOK GAIB Penjaga Gunung Merapi Jelaskan Makna Kepulan Awan Berbentuk Petruk, Pertanda Baik atau Buruk ?

- Rabu, 15 Maret 2023 | 04:41 WIB
Geger awan berbentuk Petruk di atas Gunung Merapi saat erupsi (Foto : ilustrasi)
Geger awan berbentuk Petruk di atas Gunung Merapi saat erupsi (Foto : ilustrasi)

GerbangNalar.com - erupsi Gunung Merapi kembali menjadi perbincangan hangat lantaran ada kepulan awan berbentuk Petruk.

Adanya kepulan awan berbentuk Petruk baru pertama kali terjadi ketika erupsi Gunung Merapi, sehingga banyak orang yang khawatir apakah ada pertanda baik atau buruk?

Sontak banyak penafsiran yang mengaitkan kondisi Indonesia dimasa yang akan datang lantaran adanya kepulan awan berbentuk Petruk.

Baca Juga: Masih 3 SMP, Anak Lilis Karlina Jual Narkoba Via Online dan Terancam 10 Tahun Penjara! Diduga Punya Anak Buah

Dalam hal ini, kepercayaan yang melekat pada masyarakat akan adanya kepulan awan berbentuk Petruk di Gunung Merapi ada pertanda sesuatu yang akan terjadi terkait kondisi Indonesia dimasa yang akan datang, benarkah begitu?

Ada juga yang menafsirkan bahwa kepulan awan berbentuk Petruk merupakan sosok gaib penjaga Gunung Merapi.

Sebelum menafsirkan terlebih jauh, gerbangnalar.com akan menyajikan kisah tentang kepulan awan berbentuk Petruk di Gunung Merapi melalui sosok gaib yang dimasukkan kedalam tubuh seseorang.

Setelah masuk, sosok gaib pun bercerita tentang kepulan awan berbetuk Petruk itu.

Untuk diketahui, Petruk dikenal sebagai salah satu tokoh dalam dunia pewayangan Jawa bersama Gareng, Bagong, dan Semar.

Baca Juga: Menyambut Bulan Ramadhan 1444 H, Lembaga Pegadaian Salurkan Bantuan Sosial Senilai Rp150 Juta

Petruk juga dikenal sebagai punakawan yang identik dengan sosok abadi atau suruhan dari seorang raja dan dapat menjadi penasehat raja.

Sehingga tak heran jika Petruk sering dianggap tokoh yang paling bijak dibanding dengan yang lainnya.

Akan tetapi tidak sedikit orang yang menganggap Petruk sebagai seorang abdi yang bodoh dan tidak tahu apa-apa.

Namun siapa sangka, Petruk seringkali memberikan petuah bijak, terutama dalam hal kepemimpinan politik saat negeri mengalami kekacauan serta petuah demi menciptakan semangat dan memajukan negeri.

Halaman:

Editor: Pringgo Cah Angon

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X