Sabil Enggan Mengajar Kembali Meskipun Sudah Ditawari, Pihak Sekolah Buka Suara: Pemecatan Bukan Sebab 'Maneh'

- Sabtu, 18 Maret 2023 | 12:30 WIB
Muhammad Sabil. Sabil Enggan Mengajar Kembali Meskipun Sudah Ditawari (Foto/ Istimewa)
Muhammad Sabil. Sabil Enggan Mengajar Kembali Meskipun Sudah Ditawari (Foto/ Istimewa)

Gerbangnalar.com - Muhammad Sabil yang dipecat dari pihak sekolah usai mengomentari Ridwan Kamil dengan kata maneh, kini dirinya ditawari untuk kembali mengajar.

Namun, Sabil enggan untuk kembali mengajar di lembaga tempat awal ia bekerja, lantaran sudah terlanjur tidak enak kepada Yayasan.

Sabil sendiri mengajar di Yayasan Miftahul Ulum yang menaungi SMK Telkom Sekar Kemuning, dirinya dipecat usai mengomentari Ridwan Kamil dengan gunakan kata maneh.

Baca Juga: Sindiran Budayawan Sunda Terkait Kata 'Maneh' Yang Akibatkan Guru di Cirebon di Pecat, Katanya: Itu Wajar

Menurut Muhammad Sabil, akibat dari komentarnya kepada Ridwan Kamil, sekolah yang tempat dimana dirinya mengajar ikut kena imbasnya, sempat jadi bulan-bulanan netizen.

"Aku malu karena kasihan, akibat (perbuatan) saya, sedikit banyaknya, ya banyak sekali efeknya buat sekolah gitu, (jadi) kebawa-bawa gitu," kata Sabil.

Oleh sebab itulah, Ia merasa tidak nyaman untuk kembali mengajar, meskipun sempat ditawari lagi dari pihak Yayasan.

Baca Juga: Nestapa Dialami Guru Muda Dari Cirebon, Lantaran Berikan Komentar Kepada Ridwan Kamil Dirinya Dipecat

Melalui humas Yayasan Miftahul Ulum Kota Cirebon Elis Suswati, mengatakan bahwa Instansi membuka pintu lagi bagi Sabil untuk kembali mengajar.

Apa arti kata maneh ?

Adapun Maneh, dalam bahasa sunda artinya adalah kamu, yang saat itu oleh sabil ditujukan kepada Gubernur Jawa barat.

Baca Juga: Yuk Intip Deretan Fakta Tentang Megahnya Masjid Sheikh Zayed di Kota Solo Ini, Benarkah Yang Terbesar?

Selain itu, Sabil juga mempertanyakanan apa keterkaitan dengan partai saat zoom meting waktu itu, dimana baju yang dikenakan Kang Emil sapaan akrab Ridwan Kamil adalah warna kuning.

Sementara dilain tempat, Ridwan Kamil menanggapi pemecatan ini, bahwa itu bukanlah wewenangnya.

Namun, Kang Emil menyayangkan adanya pemecatan, seharusnya menurut dia hanya dinasehati dan diperingatkan saja, tidak harus diberhentikan.

Halaman:

Editor: Ghofur Hasbulloh

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X