GerbangNalar.com - Seorang gadis remaja berusia 15 tahun di Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah menjadi korban pemerkosaan oleh 11 lelaki bejat.
Yang membuat hati miris, aksi pemerkosaan tersebut ternyata dilakukan oleh orang-orang terhormat dalam masyarakat.
Pelaku pemerkosaan gadis di Sulteng tersebut ternyata adalah kepala desa, guru, dan bahkan ada yang merupakan anggota Brimob.
Kepala Kepolisian Resor Parigi Moutong, AKBP Yudy Arto Wiyono, mengungkapkan bahwa beberapa pelaku pemerkosaan tersebut telah berhasil ditangkap oleh pihak kepolisian.
Saat ini, kasus ini sedang diselidiki oleh polisi berdasarkan Laporan Polisi atau LP-B/8/1/2023/SPKT/Polres Parigi Moutong/Polda Sulawesi Tengah yang dibuat pada tanggal 25 Januari 2023.
Dalam kasus ini, diketahui bahwa pelapor adalah orang tua korban yang bernama HN, yang didampingi oleh UPT Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Sulteng.
Informasi ini diterima oleh pihak pelapor dari orang tua korban.
Dikutip Gerbang nalar dari laman Suara, dibawah ini adalah 4 fakta terkait kasus gadis ABG yang jadi korban permekosaaan di Sulteng.
1. Modus Pelaku
Berdasarkan hasil pemeriksaan sementara, kasus pemerkosaan tersebut terjadi di beberapa lokasi di Parigi Moutong mulai dari bulan April 2022 hingga Januari 2023.
Para pelaku melakukan tindakan mereka dengan menjanjikan korban imbalan berupa uang Rp50-Rp500 Ribu, makanan, dan ponsel.
2. Polisi Tetapkan 10 Orang Tersangka
Dalam kasus ini, polisi telah menetapkan sebanyak 10 dari 11 orang yang diduga sebagai tersangka.
Artikel Terkait
Geger!! Pria Lakukan Sholat di Semak-semak Halaman Gererja Pardamean Medan, Ternyata Mengidap Gangguan Jiwa
Viral Helikopter Jenis Bell 412 Milik TNI-AD Jatuh di Ciwidey Bandung, Bigrjen TNI Sebut Tak Ada Korban Jiwa!
3 Fakta Helikopter Bell 412 Milik TNI AD yang Jatuh di Ciwidey Bandung, Investigasi Masih Terus Dilakukan!!
Ayo Mengenal Siapa Sih Mahram Kita Yang Tidak Bisa Dinikah Dan Tak Batalkan Wudlu? Awas Jangan Salah Faham
Penumpang yang Nekat Buka Pintu Darurat Pesawat Asiana Airlines Ditangkap, Penyebab Aksi Bahayanya Terbongkar